“Dia adalah orang yang mendorongnya untuk ditutup, dan melakukannya untuk membantu teman-temannya di Facebook menjadi lebih kaya dan lebih dominan, dan dapat terus melawan, mungkin secara ilegal, Partai Republik.”
Meta Platforms Inc, pemilik media sosial Facebook pernah mengguhkan Trump dari platformnya. Trump dilarang oleh Facebook selama dua tahun “menyusul pujiannya terhadap orang-orang yang terlibat dalam kekerasan di Capitol pada tanggal 6 Januari,” tulis Meta saat itu.
Aturan TikTok telah disahkan Senat Selasa, yang sebelumnya disetujui DPR AS. Presiden Joe Biden berencana untuk menandatanganinya pada hari Rabu waktu AS.
Perusahaan milik ByteDance asal China itu kemudian punya waktu untuk menjual saham salam 270 hari. Jika divestasi tidak terjadi, TikTok dilarang beroperasi.
TikTok tegas akan melawan dengan mengajukan tuntutan untuk membatalkan undang-undang tersebut atau setidaknya menunda penegakannya. Pengguna TikTok di AS tercatat 170 juta pengguna bulanan, mayoritas adalah kaum muda.
Diketahui, Ketua DPR Mike Johnson memasukkan sebuah langkah dalam RUU bantuan luar negeri bipartisan senilai US$95 miliar dan telah disahkan oleh DPR pada hari Sabtu, yang akan memaksa induk perusahaan TikTok di China, ByteDance Ltd.
Bunyi aturan bahwa ByteDance diminta melepas saham kepemilikannya atau menghadapi larangan AS setahun dari sekarang.
- Dengan asistensi Alex Barinka dan Stephanie Lai.
(wep)