Bloomberg Technoz, Jakarta - Planet berwarna ungu berpeluang menjadi kehidupan yang akan bertahan lebih lama, bukan planet yang selama ini identik dengan kehidupan, berwarna hijau, seperti halnya Bumi, menurut argumentasi pada sebuah makalah terbaru. Planet ungu berpeluang menjadi tempat tinggal para alien. Planet berwarna ungu cocok untuk lingkungan rendah oksigen, kata Lígia Fonseca Coelho dari Cornell University.

Meskipun kehidupan telah ada di Bumi hampir sepanjang waktu sejak planet ini terbentuk, hutan dan hamparan sabana merupakan hal yang baru. Selama sekitar ¾ dari sejarah Bumi, kehidupan ada dalam bentuk organisme bersel tunggal.

Jika ada kehidupan di planet-planet di bagian galaksi kita, kemungkinan besar kehidupan itu ada dalam bentuk seperti ini, dilansir dari makalah Cornell University, Rabu (24/4/2024).

Dengan pengecualian yang jarang terjadi, klorofil pada tanaman memberikan warna hijau pada daunnya. Sedangkan planet ungu dominan ditinggali oleh makhluk hidup jenis bakteri warna ungu.

Coelho kemudian menyatakan bahwa planet ini menjadi lingkungan yang paling mungkin ada di planet asing. “Bakteri ungu dapat tumbuh subur dalam berbagai kondisi, menjadikannya salah satu pesaing utama kehidupan yang dapat mendominasi berbagai dunia,” kata Coelho dalam sebuah pernyataan.