Ketidakpastian dari AS diperparah oleh situasi di Timur Tengah. Hasilnya, investor melarikan dana ke aset yang dipandang aman (safe haven) seperti emas dan dolar AS.
"Ke depan, risiko terkait arah penurunan Fed Funds Rate dan dinamika ketegangan geopolitik global akan terus dicermati karena akan mendorong ketidakpastian global, meningkatnya tekanan inflasi, dan menurunnya prospek pertumbuhan ekonomi dunia. Kondisi ini membutuhkan respons kebijakan yang kuat untuk memitigasi dampak negatif dari dinamika itu terhadap perekonomian di negara-negara emerging markets, juga Indonesia," papar Perry.
(aji)
No more pages