Dari situlah sang anak bisa dikasih tau secara perlahan oleh orang tua agar mereka paham dan mengerti.
"Adik itu tidak boleh, tidak cocok buat adik, cari mainan lain gimana, atau kita ke sana yuk, bagaimana? Jadi kasih pilihan," ujarnya.
Jika orang tua gampang menyerah saat tantrum anak berlangsung. Maka anak akan membentuk pola pikir pada dirinya sendiri. Misalnya, ketika keinginan anak membeli mainan dan akan dibelikan jika dia harus menangis kencang atau teriak.
"Anak akan memakai metode itu, "oh kalau anak beli mainan harus nangis dulu dong," pungkasnya.
(dec/spt)
No more pages