Sebelumnya, undangan Rapat Koordinasi Pembahasan Rancangan Prepres Dana Pariwisata Berkualitas, yang sejatinya digelar Rabu (24/4/2024) ini, juga telah diunggah melalui akun sosial media X pribadi milik Pengamat dan Pakar Penerbangan Alvin Lie.
Alvin bahkan menuding bahwa pemerintah memiliki rencana untuk memungut iuran dana pariwisata (tourism fund) melalui penyesuaian harga tiket maskapai penerbangan.
Atas klaimnya tersebut, Alvin lantas menautkan undangan rapat untuk membahas isu yang dimaksud sebagai bukti atas rencana pemerintah tersebut.
"Melengkapi unggahan saya kemarin, untuk menunjukkan bahwa saya tidak mengada-ada & agar tidak terjadi dugaan yg mboten-mboten alias fitnah, berikut saya tampilkan halaman pertama Undangan Rapat Koordinasi Pembahasan Rancangan Peraturan Presiden Dana Pariwisata Berkelanjutan dengan agenda Pengenaan Iuran Pariwisata Melalu Tiket Penerbangan," tulisnya.
Di sisi lain, Kemenko Marves sendiri mengakui pemerintah saat ini memang tengah melakukan penyusunan rancangan peraturan tentang Dana Abadi Pariwisata Berkualitas bersama kementerian/lembaga terkait.
Deputi Bidang Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Kemenko Marves Odo RM Manuhutu menjelaskan tujuan dari peraturan Dana Abadi Pariwisata adalah untuk menciptakan ekosistem pariwisata berkualitas.
(prc/wdh)
