Max Ramsay, Jillian Deutsch dan Samuel Stolton - Bloomberg News

Bloomberg, Uni Eropa membuka penyelidikan baru pada Senin (22/04/2024) untuk mengetahui apakah ByteDance Ltd melanggar undang-undang konten baru blok tersebut ketika meluncurkan aplikasi TikTok Lite di Prancis dan Spanyol, tanpa memberikan penilaian risiko secara lengkap.

Aplikasi baru ini menjanjikan untuk membayar pengguna melalui sistem poin, yang menurut Komisi Eropa berisiko menciptakan efek kecanduan pada pengguna.

Perusahaan diberi waktu 24 jam untuk menyampaikan penilaian risiko kepada komisi atau menghadapi denda hingga 1% dari total pendapatan tahunan atau omset globalnya, atau denda berkala hingga 5% dari pendapatan harian rata-rata.

UE juga mengatakan pihaknya berencana untuk memerintahkan TikTok untuk menangguhkan sistem penghargaan aplikasi tersebut sampai keamanannya dapat dinilai sepenuhnya, meskipun mereka memberi perusahaan jendela waktu 48 jam di mana mereka dapat mengajukan pembelaan.