Bloomberg Technoz, Jakarta  — Bursa Efek Indonesia (BEI) telah melayangkan permintaan penjelasan rencana merger dua emiten perbankan PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU) dan PT Bank MNC Internasional Tbk (BABP). 

Dalam Surat BEI No. S-02472/BEI.PP2/03-2023 tentang Permintaan Penjelasan atas Pemberitaan di Media Massa pada 21 Maret 2023, pihak Bursa mempertanyakan progres dan lini waktu merger dari kedua bank tersebut. 

Terkait dengan hal ini, Sekretaris Perusahaan NOBU Mario Satrio mengungkapkan perusahaan tengah fokus pada pelaksanaan right issue terlebih dahulu.

“Perseroan saat ini tengah fokus melaksanakan tahapan aksi korporasi Penambahan Modal dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau Right Issue-III. Perseroan akan menyampaikan informasi terkait dengan aksi korporasi tersebut sesuai timeline-nya,” ungkap Mario dalam keterbukaan informasi BEI, Jumat (24/3/2023). Meskipun demikian, tidak ada keterangan lebih spesifik terkait dengan lini waktu yang dimaksud. 

Mario mengatakan tahapan terdekat yang dilakukan perusahaan adalah pemanggilan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang telah disampaikan pada para pemegang saham pada 24 Maret 2023.