Ekonom Ungkap Dampak Geopolitik pada Ekonomi RI: Defisit APBN
Muhammad Fikri
21 April 2024 19:20
Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekonom memaparkan sejumlah dampak atas perang yang terjadi antara Israel dan Iran terhadap perekonomian Indonesia. Salah satunya defisit anggaran negara membengkak.
Ekonom Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Esther Sri Astuti mengatakan dampak pertama yang akan mempengaruhi Indonesia tentu suplai minyak bumi yang berkurang. Kenaikan biaya transportasi juga membuat harga minyak semakin tinggi.
“Ketika suplai terbatas, permintaan tetap sama, maka yang terjadi adalah kenaikan harga minyak. Padahal kita tahu yang namanya harga minyak itu kan merupakan komponen dari biaya transportasi dan tentunya kalau biaya transportasi itu naik karena harga minyak naik, maka hal ini akan berdampak pada kenaikan harga barang itu,” kata Esther di kegiatan diskusi publik, Sabtu (20/4/2024).
Selanjutnya, menurut Esther, dampak atas meningkatnya harga minyak akan berdampak pada pembengkakan biaya di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dia memprediksi meningkat kelebihan belanja pemerintah dibanding pendapatan atau defisit anggaran mencapai 2%-3%.
“Harga minyak ini pasti akan berdampak pada pembengkakan biaya-biaya atau anggaran di APBN sehingga adanya kenaikan harga minyak ini di prediksi akan ada defisit fiskal sebesar 2 sampai 3%,” pungkasnya.