Saham Tesla Ambles 5,59% ke Titik Terendah Sejak Mei 2023
Muhammad Julian Fadli
16 April 2024 14:40
Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga saham perusahaan The Magnificent Seven, saham Tesla Inc., (TSLA) bergerak di luar kebiasaan sepanjang perdagangan dini hari tadi, Selasa (16/4/2024). Secara mendadak saham Tesla kehilangan 9,57 poin atau setara dengan drop 5,59% ke level US$161,48/saham.
Kontraksi yang dalam itu terjadi setelah diperdagangkan dengan range di kisaran US$161,38 – US$170,69. Dengan market cap, atau kapitalisasi pasar Tesla Inc., yang tersisa US$514,28 miliar.
Dengan posisi tersebut, saham TSLA masuk 3 besar jajaran top losers saham-saham unggulan Nasdaq100. Saham perusahaan otomotif, juga energi yang berbasis di California ini ada di urutan ke-3 setelah saham Atlassian Corp. Plc. (TEAM) dan Trade Desk Inc. (TTD).
Berdasarkan data Bloomberg, bukan hanya ambles 5,59%, level harga itu sekaligus mengkonfirmasi rekor harga penutupan terendah sejak Mei 2023, setahun lalu. Saat itu, harga ada di level US$166,52 – US$162,50 per saham.
Tak hanya sampai di situ, harga saham sekaligus menjadi yang ‘Terburuk’ dibandingkan dengan saham sejenis di industrinya. Volume transaksi dari tekanan jual juga menjadi yang tertinggi dibanding rata-rata volume transaksi selama 20 hari, hingga merosot sedalam 35% di sepanjang tahun 2024.