Kekuatan militer Iran memang tidak bisa dianggap remeh. Global Fire Power mencatat, kekuatan militer Iran yang diukur dengan PwrIndx ada di 0,2269. Iran menduduki peringkat 14 dari 145 negara.
Di matra udara, armada Iran tercatat 551 unit dengan 258 unit siap diberdayakan. Ini membuat Iran berada di peringkat 22 dunia.
Iran memiliki 186 unit jet tempur, dengan 121 dalam posisi siap tempur. Kemudian ada pesawat serbu sejumlah 23 unit dengan 15 di antaranya siap ditugaskan.
Lalu jumlah pesawat transportasi ada 86 unit, dengan 56 siap dioperasikan. Ada pula 102 pesawat latih dengan 66 siap pakai.
Ada juga 10 pesawat misi khusus dengan 7 di antaranya dalam posisi siaga. Kemudian ada 7 unit tanker fleet dengan 7 di antaranya dalam status siap.
Iran juga memiliki stok 129 unit helikopter dengan 84 di antaranya dalam posisi siap sedia. Lalu ada helikopter tempur sejumlah 13 unit, dengan 8 berstatus siaga.
Di matra darat, total alutsista Iran berjumlah 1.996 unit dengan 1.397 unit dalam posisi siap pakai. Ini membuat Iran berada di peringkat 12 dunia.
Alutsista Iran di matra darat terdiri dari:
-
Kendaraan 65.765 unit (46.036 siap).
-
Artileri otomatis 580 unit (406 siap).
-
Artileri derek 2.050 unit (1.435 siap).
-
Artileri roket 775 unit (543 siap).
Di matra laut, total aset Iran berjumlah 101 unit. Ini membuat Iran menempati peringkat 37 dunia.
Alutsista Iran di matra laut terdiri dari:
-
Kapal frigate 7 unit.
-
Kapal corvette 3 unit.
-
Kapal selam 19 unit.
-
Kapal patroli 21 unit.
-
Ranjau laut 1 unit.
Indonesia Lebih Kuat?
Iran berani berkonflik langsung dengan Israel, meski kekuatan militer mereka di bawah Indonesia. Pada 2024, PwrIndx Indonesia ada di 0,2251 dan menduduki peringkat 13 dunia.
Dari sisi anggaran, belanja militer Iran dalam beberapa tahun terakhir juga tidak sebesar Indonesia. Pada 2022, anggaran pertahanan Iran adalah US$ 6,85 miliar berbanding US$ 8,99 miliar yang dikeluarkan Indonesia.
Berdasarkan catatan Global Fire Power, Indonesia memiliki 474 unit aset di matra udara dengan 332 di antaranya dalam posisi siaga. Indonesia berada di peringkat 25 dunia.
Berikut adalah postur kekuatan matra udara Indonesia:
-
Pesawat tempur 41 unit (29 siap).
-
Pesawat serbu 37 unit (26 siap).
-
Pesawat transport 68 unit (48 siap).
-
Pesawat latih 130 unit (91 siap).
-
Pesawat misi khusus 17 unit (12 siap).
-
Tanker fleet 1 unit.
-
Helikopter 210 unit (147 siap).
-
Helikopter tempur 15 unit (11 siap).
Di matra darat, berikut gambaran aset tempur Indonesia:
-
Tank 313 unit (235 siap).
-
Kendaraan 11.604 unit (8.703 siap).
-
Artileri otomatis 153 unit (115 siap).
-
Artileri derek 414 unit (311 siap).
-
Artileri roket 63 unit (47 siap).
Di matra laut, total aset Indonesia berjumlah 333 unit. Indonesia berada di posisi 6 dunia.
Berikut kekuatan alutsista Indonesia untuk matra laut:
-
Kapal frigate 8 unit.
-
Kapal corvette 25 unit.
-
Kapal selam 4 unit.
-
Kapal patroli 205 unit.
-
Ranjau laut 13 unit.
(aji)