“Ini sangat sulit karena pertanian sangat penting, dan kita semua perlu makan. Namun, ini adalah sekumpulan produsen yang tersebar dan bekerja dengan margin yang tipis, [sehingga] sulit untuk mendapatkan perubahan ketika kondisi pasar seperti itu,” kata Stephanie Díaz, seorang associate di unit inovasi teknologi BloombergNEF.
Di situlah Windfall berharap untuk masuk. Didirikan pada tahun 2022, perusahaan yang berbasis di San Mateo, California ini menjual mikroba pemakan metana, atau mems, kepada produsen metana besar, termasuk pelaku peternakan, fasilitas pengolahan limbah, tempat pembuangan sampah, dan produsen minyak dan gas.
Selain menghancurkan metana, proses ini juga menghasilkan pupuk organik. Startup Windfall kini sedang mengujicobakan teknologinya dengan pelanggan yang mencakup Whole Foods, yang menyediakan akses Windfall ke jaringan peternak sapi perah.
Metana “telah menjadi blindspot,” dan mems dapat menjadi salah satu cara untuk mengubah emisi berbahaya menjadi zat yang berguna dan aliran pendapatan, kata co–founder dan Chief Executive Officer (CEO) Windfall, Josh Silverman.
Dia membandingkan mikroba dengan ragi; mems suka makan metana seperti ragi suka makan gula. Mems Windfall menggunakan energi dari metana yang mereka makan untuk menarik nitrogen dari udara, menciptakan pupuk organik yang dapat digunakan oleh pelanggan di pertanian mereka sendiri atau dijual untuk mendapatkan keuntungan.
Teknologi ini paling cocok untuk sumber metana tertutup, seperti kandang peternakan sapi perah, kolam kotoran yang tertutup terpal, atau tempat penggemukan sapi yang tertutup, di mana gas dari sumbernya dapat dengan mudah dibuang dan diolah.
Pada fasilitas minyak dan gas, hal itu mungkin terlihat seperti mengalihkan pipa metana yang seharusnya dibakar. Di tempat pembuangan sampah atau TPA, hal ini dapat berarti mengambil metana dari sumur yang dibor ke dalam struktur atau dari retakan dan kebocoran pada penutup TPA.
Meskipun Windfall bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan di industri tersebut, mereka menolak untuk berbagi pelanggan tertentu di luar Whole Foods.
Pada operasi produk susu, peternak dapat menyebarkan mems di atas tumpukan kompos. Metana dari berbagai tempat, termasuk gudang, atau tempat penggemukan, kemudian dapat disalurkan ke kompos yang telah diolah.
Bagi pelanggan yang tidak memiliki akses ke kompos langsung, mereka dapat menanam mems pada permukaan padat, seperti biochar atau bahkan manik-manik plastik dalam bak fiberglass, yang dapat digunakan kembali.
Dalam kasus terakhir, sel yang telah diubah dapat disemprotkan dan dikeringkan menjadi pasta nitrogen tinggi.
Proses tersebut mengabaikan dua sumber emisi besar lainnya: sawah dan ternak yang dibiarkan merumput. Mems dapat menarik metana dari udara ambien, kata Silverman, tetapi keekonomisannya lebih sulit karena metana dan nitrogen mudah menyebar, serta sulitnya mendapatkan kembali pupuk yang telah dibuat. Startup lain yang bergerak pada upaya sama, berupaya mengatasi sumber emisi metana tersebut, dengan percobaan memberi makan sapi dengan bahan tambahan seperti rumput laut hingga vaksin yang belum dikomersialkan dan pembiakan.
Ketika berbicara tentang kebocoran minyak dan gas, sumber utama emisi metana lainnya, seringkali solusinya sangat sederhana: Memperbaiki pipa yang bocor. Namun, hal tersebut tidak dapat mengatasi emisi dari gas yang sengaja dibakar, seperti yang terjadi di Permian, Texas, meskipun ada tekanan dari para investor untuk mengurangi emisi.
Ketimbang melakukan pembakaran, produsen minyak dan gas dapat mengubah emisi metana menjadi pupuk organik dan menjualnya ke pertanian di sekitarnya, sehingga menghasilkan keuntungan, ujar Silverman.
Menjual atau menggunakan pupuk secara lokal akan menjadi kunci untuk menjadikannya menguntungkan. Pasalnya pupuk organik sulit disimpan dan diangkut dibandingkan dengan alternatif sintetisnya. Harganya juga biasanya lebih mahal.
Walakin, Windfall mengandalkan tekanan peraturan yang meningkat dan masalah terkait dengan penggunaan amonia, seperti kontaminasi air tanah, untuk memacu adopsi pupuk organik yang lebih luas.
Silverman menegaskan bahwa pupuk yang dibuat dengan mems Windfall 50% lebih murah daripada pupuk organik konvensional.
Tantangan selanjutnya dan utama Windfall adalah memenuhi permintaan. Itulah kenapa penggalangan dana ini terjadi begitu cepat setelah Windfall mendapatkan pendanaan sebesar US$9 juta tahun lalu, tambahnya.
Fokus perusahaan untuk tahun depan adalah meningkatkan proses produksi untuk mulai memasok mem dalam jumlah komersial pada tahun 2025.
(bbn)
