Pengalihan ini terjadi ketika Israel bersiap menghadapi serangan langsung dan belum pernah terjadi sebelumnya oleh Iran terhadap sasaran-sasaran pemerintah pada Sabtu, menurut orang-orang yang mengetahui penilaian intelijen Barat.

Pengeboman dengan drone dan rudal presisi kemungkinan akan terjadi dalam 48 jam ke depan, kata orang-orang tersebut, yang meminta untuk tidak disebutkan namanya karena mereka tidak berwenang untuk membahas masalah tersebut secara publik.

Tindakan tersebut berpotensi memicu perang regional secara besar-besaran, karena Amerika mempersiapkan pertahanan dan memindahkan aset militer tambahan ke wilayah tersebut, serta mengintensifkan upaya diplomatik untuk mengendalikan permusuhan, kata sumber tersebut.

(bbn)