Harga Cabai Kian 'Pedas'
Adalah harga cabai-cabaian yang semakin ‘pedas’. Harga cabai merah besar pada 23 Maret 2023 tercatat Rp 50.050/kg. Naik 6,6% dalam sebulan terakhir.
Lalu harga cabai merah keriting ada di Rp 50.900/kg. Naik 7,49% dalam sebulan.
Kemudian harga cabai rawit merah berada di Rp 76.650/kg. Melesat 20,71% dibandingkan sebulan lalu.
Sebelumnya, Bank Indonesia (BI) mengingatkan risiko percepatan laju inflasi saat Ramadan-Idul Fitri. “Barang-barang apa yang perlu dijaga pada HBKN (Hari Besar Keagamaan Nasional) ini? Pola musimannya adalah telur, daging ayam daging (sapi), dan hortikultura seperti cabai-cabaian,” kata Aida S Budiman, Deputi Gubernur Bank Indonesia (BI), dalam konferensi pers usai Rapat Dewan Gubernur (RDG) periode Maret 2023, pekan lalu.
Aida menambahkan, harga beras juga harus dijaga agar tidak terjadi lonjakan seperti belum lama ini. Data PIHPS menyebutkan, harga beras terpantau naik terbatas.
Harga beras medium I (yang paling banyak dikonsumsi masyarakat Indonesia) pada 23 Maret 2023 adalah Rp 13.350/kg. Naik 0,75% dari posisi sebulan sebelumnya.
“Mudah-mudahan panen sudah mulai terjadi. Memang ada yang puso, tetapi yang panen akan lebih banyak. Puncaknya nanti Mei. Dengan begitu, harga sudah mulai turun meski masih cukup tinggi,” jelas Aida.
Faisal Rachman, Ekonom Bank Mandiri, menilai secara umum inflasi domestik masih terkendali. Memang ada momentum kenaikan harga pangan karena Ramadan-Idul Fitri, tetapi itu hanya sesaat (one shot).
“Inflasi masih berada dalam tren turun, dari 5,95% pada September 2022 saat pemerintah menaikkan harga BBM bersubsidi menjadi 5,47% pada Februari 2023. Ke depan, tren ini bisa berlanjut. Oleh karena itu, kami memperkirakan BI akan tetap mempertahankan suku bunga acuan di 5,75% sepanjang 2023,” sebut Faisal dalam risetnya.
(aji)
