Kiel Porter, Loren Grush, dan Edward Ludlow—Bloomberg News

Bloomberg,  Meski dikenal mampu menghadirkan internet berkecepatan tinggi, bisnis internet satelit Starlink milik Elon Musk masih terbebani dengan biaya besar dibandingkan keuntungan yang perusahaan dapatkan.

Orang-orang yang mengetahui keuangan salah satu perusahaan swasta paling berharga di dunia ini mengatakan bahwa Starlink - terkadang - kehilangan ratusan dolar untuk setiap jutaan terminal darat yang dikirimnya.

Fakta ini menimbulkan keraguan atas klaim Elon Musk, Chief Executive Officer (CEO) SpaceX, induk dari proyek Starlink bahwa bisnis ini sudah berada di jalur yang menguntungkan.

Starlink, yang menyediakan layanan internet berbasis satelit kepada lebih dari 2,6 juta pelanggan, sering kali menghilangkan biaya besar untuk mengirim perangkatnya ke luar angkasa agar angka non-publik terlihat lebih baik di mata para investor.