Terancam Gagal Kirim Jet 777, Boeing Makin Kesulitan Arus Kas
News
09 April 2024 07:40
Julie Johnsson - Bloomberg News
Bloomberg, Boeing Co kemungkinan tidak akan sanggup mengirimkan satupun pesawat pengangkut 777 pada kuartal pertama, sehingga menambah kesulitan keuangannya pada saat serah terima 737 Max lamban di tengah meningkatnya pengawasan dari Pemerintah Amerika Serikat (AS).
Pembuat pesawat tersebut pada pekan lalu memiliki 11 “glider” yang baru dibuat – istilah industri untuk pesawat jadi yang tidak memiliki mesin – disimpan di dalam dan sekitar pabriknya di Everett, Washington, kata analis Jefferies Sheila Kahyaoglu dalam laporan 5 April yang mengutip data dari Aero Mitra Analisis/AIR.
Hambatan arus kas dari 11 pesawat kargo 777 yang baru dibangun tetapi belum terkirim akan mencapai sekitar US$1,16 miliar, menurut George Ferguson, analis Bloomberg Intelligence. Dia memperkirakan setiap pesawat yang tidak dikirimkan mewakili arus kas keluar sekitar US$105 juta.
Penggunaan dana tunai oleh Boeing makin menimbulkan kekhawatiran bagi investor setelah produsen pesawat tersebut mengatakan pada bulan lalu bahwa pihaknya memperkirakan akan menghabiskan dana sebesar US$4 miliar atau lebih pada kuartal pertama.