Bagi Anda bisa menyaksikan langsung mulai jam 1 siang EDT (waktu setempat). NASA akan memberi tayangan gerhana dari seluruh Amerika Utara, penampilan khusus dari para pakar NASA, astronot di stasiun luar angkasa, dan tinjauan dari dalam pada eksperimen sains gerhana NASA serta pesta nonton bareng di seluruh negeri.
Anda juga bisa datang ke pusat penelitian NASA untuk melihat Gerhana Matahari yang ada di lokasi berikut ini:
- Ohio
- Carbondale, Illinois
- Dallas
- Houlton, Maine
- Indianapolis
- Kerrville, Texas
- Air Terjun Niagara, New York
- Russellville, Arkansas
Sementara mengamati melalui teleskop ada di beberapa lokasi seperti:
- Carbondale, Illinois
- Cleveland
- Dallas
- Houlton, Maine
- Indianapolis
- Junction, Texas
- Kerrville, Texas
- Mazatlán, Meksiko
- Air Terjun Niagara, New York
- Russellville, Arkansas
- Torreón, Meksiko
- Danau Tupper, New York
Menyaksikan fenomena alam 'Total Solar Eclipse 2024' juga bisa disaksikan melalui situs resmi media sosial Youtube, atau Twitch, milik NASA.
Cara Menyaksikan Gerhana Matahari?
Gerhana Matahari tergolong jarang terjadi. Bukan hanya karena harus menantikan sejajarnya posisi Bumi, Bulan, dan Matahari, namun juga karena titik orbit bulan sejatinya juga memiliki kemiringan 5 derajat dibandingkan orbit Bumi mengelilingi Matahari.
“Ketika ketiga benda langit itu sejajar, pemandangan gerhana tidak hanya bergantung pada posisi kita di tata surya, tapi juga pada lokasi kita di Bumi. Bayangan Bulan memiliki dua bagian, yaitu umbra dan penumbra. Pengamat yang berada di umbra (atau "jalur totalitas") akan mengalami gerhana matahari total. Bagi mereka yang berada di penumbra, gerhana akan terjadi sebagian,” jelas NASA dikutip Senin (8/4/2024).
Kenapa Gerhana Matahari Terjadi
Lebih rinci gerhana menciptakan dua bayangan, berbentuk kerucut dinamakan umbra dan penumbra. Saat Gerhana Matahari terjadi, pengamat di Bumi yang berada di dalam umbra yang lebih kecil dan berada di tengah akan melihat Matahari sepenuhnya terhalang.
Di dalam penumbra yang lebih besar, Matahari hanya terhalang sebagian. “Bumi, Bulan, Matahari, dan kerucut bayangan dilihat melalui lensa teleskopik pada kamera virtual. Panjang fokus yang panjang, seperti yang digunakan di sini, tampak memampatkan jarak antara benda yang dekat dan yang jauh,” tulis NASA.
Masih dalam pengamatan Gerhana Matahari, geometri pemandangannya sesuai skala. Estimasi kerucut umbra Bulan kira-kira 30 diameter Bumi, atau hampir tidak cukup untuk mencapai Bumi.
“Sedangkan Matahari 400 kali lebih besar dari Bulan dan 400 kali lebih jauh,” papar NASA.
Pada Gerhana Matahari, hari ini, Umbra menyapu permukaan dengan kecepatan lebih dari 1500 mil (2400 kilometer) per jam di sepanjang jalur totalitas, yang ditunjukkan dalam warna merah.
Ini menyebabkan bayangan akan bergerak lebih cepat lagi jika Bumi tidak berotasi pada arah yang sama. Bayangan ini melacak gerakan Bulan dari barat ke timur dalam orbitnya.
“Garis besar penumbra ditunjukkan dalam warna ungu, dan tepi utara dan selatan dari jalur yang disapunya digambar dengan warna kuning. Ini menunjukkan bagian Bumi di mana orang akan melihat setidaknya gerhana sebagian.”
Umbra berada di atas daratan hanya selama satu jam empat puluh menit sebelum bergerak ke Atlantik Utara dan kemudian melintas di tepian Bumi.
(wep)