Reli Harga Emas Terjegal Data Ketenagakerjaan AS
News
08 April 2024 09:50
Sybilla Gross - Bloomberg News
Bloomberg, Emas melemah setelah ditutup pada rekor tertingginya pekan lalu, karena investor mempertimbangkan laporan ketenagakerjaan Amerika Serikat (AS) yang kuat, yang membuat para pedagang melepaskan taruhannya terhadap penurunan suku bunga Federal Reserve yang tajam tahun ini.
Logam mulia turun sebanyak 1,2% di awal sesi Asia, tertekan oleh kenaikan imbal hasil Treasury setelah data gaji AS naik terbesar pada Maret dalam hampir satu tahun dan tingkat pengangguran turun menjadi 3,8%.
Angka-angka tersebut mendukung argumen bahwa The Fed tidak akan terburu-buru melonggarkan kebijakan moneternya. Suku bunga yang lebih tinggi biasanya berdampak negatif bagi emas, yang tidak memberikan bunga.
Namun, emas batangan tetap didukung di atas US$2.300 per ounce setelah momentum positif selama berminggu-minggu. Langkah ini telah membuat beberapa pengamat bingung di tengah kurangnya pemicu yang jelas atas reli mendadak yang dimulai pada pertengahan Februari.