Bloomberg Technoz, Jakarta - PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengumumkan bahwa seluruh tiket reguler dan express di Pelabuhan Merak sudah terjual habis untuk periode keberangkatan 6-8 April 2024. Hal ini membuat kepolisian mengeluarkan imbauan kepada pemudik yang belum memiliki tiket tak memaksa masuk dan memadati Pelabuhan Merak.

Sebelumnya, terjadi penumpukan dan kemacetan panjang menuju Pelabuhan Merak, Kemarin. Penyebabnya, banyak pemudik belum memesan dan tak memiliki tiket untuk menyeberang sehingga memadati pelabuhan dan buffer zone.

ASDP dan Polri pun mengingatkan para pemudik untuk memesan tiket lebih dulu secara online; serta memilih waktu perjalanan yang tiketnya masih tersedia.

"Diimbau kepada seluruh masyarakat untuk kerjasamanya tertib, antri, dan bersabar," kata juru bicara Polri Brigadir Jenderal Trunoyudo Wisnu Andiko, Ahad (7/4/2024).

Menurut dia, Polri masih memberikan toleransi kepada pemudik yang sudah terlanjur berangkat dan tiba di Pelabuhan Merak. Korps Bhayangkara tersebut bersama ASDP dan sejumlah stakeholder tengah mencari cara agar pemudik bisa mendapat layanan termasuk pengaturan Delaying System, dan penyiapan Buffer Zone secara Optimal.