“Kalau berapa cepat, tinggal lihat saja berapa kw kapasitas charging. Misalnya, 7 kw itu berarti kalau dicas satu jam, yang keluar 7 kWh,” ujar Rachmat.
Kemenko Marves mengatakan PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) dan mitra telah menambah 175 Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di rest area sepanjang JTTJ dan Jalan Tol Trans-Sumatra (JTTS), sehingga kini total SPKLU sebanyak 239 di area tersebut.
Dengan demikian, total SPKU PLN dan mitra yang terdaftar setelah penambahan unit adalah 1.299 unit yang tersebar di titik rest area jalan tol dan non-rest area di seluruh Indonesia untuk periode Angkutan Lebaran 2024.
Adapun, Kementerian Perhubungan memproyeksikan bahwa 18% dari total 23.238 unit EV di Indonesia, yakni sekitar 4.000 unit, berpotensi digunakan untuk perjalanan mudik pada Idulfitri 1445H/Lebaran 2024.
Terkait dengan hal itu, Direktur Retail dan Niaga PLN Edi Srimulyanti mengatakan biaya yang dibutuhkan untuk melakukan pengisian daya baterai (charging) EV di SPKLU membutuhkan biaya Rp2.446 per kWh.
Dengan demikian, biaya yang dibutuhkan untuk mengisi baterai EV 1,3 kWh untuk 10 km adalah Rp3.179. Adapun, Adapun, 1,3 kWh setara dengan 1 liter bensin yang digunakan untuk 10 km.
“Jadi, kalau ekuivalen ya. Kalau 1 liter bensin itu equivalen 1,3 kWh yakni Rp3.179 per 10 km,” ujar Edi.
Edi menjelaskan setidaknya terdapat empat tipe SPKLU, yakni ultrafast, fast charging, medium charging, dan standard charging.
Dirinya mengatakan bahwa SPKLU tipe ultrafast memiliki kapasitas 200 kw. Artinya, SPKLU tersebut mampu mengisi baterai hingga 200 kWh dalam waktu 1 jam.
Simulasi Biaya Isi Baterai
Dengan asumsi tersebut, maka simulasi biaya yang dibutuhkan untuk mudik menggunakan EV adalah sebagai berikut :
1. Perjalanan Mudik Jakarta—Yogyakarta
Jarak dari Jakarta menuju Yogyakarta adalah 568 km. Maka, dibutuhkan 73,84 kWh untuk melakukan perjalanan dengan jarak tersebut. Dengan demikian, perkiraan biaya pengisian adalah 73,84 kWh dikali dengan biaya charging Rp2.446 per kWh, yakni Rp180.612.
Dengan demikian, dibutuhkan waktu charging setidaknya 22 menit untuk melakukan charging dengan SPKLU ultrafast hingga baterai penuh dalam melakukan perjalanan ke Yogyakarta.
Dengan asumsi 1 liter bensin digunakan untuk 10 kilometer dengan jenis BBM Pertamax, maka membutuhkan 56,8 liter untuk pergi ke Yogyakarta. Adapun, harga Pertamax per 1 April 2024 adalah Rp12.950/liter. Maka biaya BBM yang dibutuhkan adalah Rp735.560.
2. Perjalanan Mudik Jakarta—Semarang
Jarak dari Jakarta menuju Semarang adalah 442 km. Maka, dibutuhkan 57,46 kWh untuk melakukan perjalanan dengan jarak tersebut. Dengan demikian, biaya pengisian adalah 57,46 kWh dikali dengan biaya charging Rp2.446 per kWh, yakni Rp140.547.
Dibutuhkan waktu pengisian baterai setidaknya 17 menit untuk melakukan charging dengan SPKLU ultrafast hingga baterai penuh dalam melakukan perjalanan ke Semarang.
Dengan asumsi 1 liter bensin digunakan untuk 10 kilometer dengan jenis BBM Pertamax, maka membutuhkan 44,2 liter untuk pergi ke Semarang. Adapun, harga Pertamax per 1 April 2024 adalah Rp12.950/liter. Walhasil, biaya BBM yang dibutuhkan adalah Rp572.390.
(dov/wdh)