Tiga warga negara Inggris tewas bersama seorang warga Palestina, seorang warga Polandia, seorang warga Australia, dan seorang warga negara ganda AS-Kanada.

Pembunuhan tersebut menjadi berita utama di seluruh dunia dan membuat marah sekutu-sekutu Israel, termasuk Amerika Serikat. Presiden Joe Biden mengatakan bahwa ia "sangat marah" dan dalam sebuah panggilan telepon dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu pada Kamis, ia mengatakan bahwa dukungan AS untuk perang Israel di Gaza bergantung pada langkah-langkah baru untuk melindungi warga sipil.

IDF mengatakan bahwa pasukannya mengenali dua orang bersenjata dan bahwa serangan tersebut disetujui setelah salah satu komandan salah mengira bahwa mereka berada di dalam kendaraan konvoi yang diserang.

Pasukan tersebut tidak mengidentifikasi kendaraan-kendaraan itu terkait dengan World Central Kitchen, sebuah kelompok bantuan bencana yang didirikan oleh koki selebriti José Andrés.

(bbn)