Keputusan Foxconn membantu saham perusahaan mencapai rekor tertinggi tahun ini, meskipun perangkat unggulan Apple Inc mengalami penurunan dua digit di Cina, pasar smartphone terbesar di dunia.
Baca Juga: Apple Keok di China, Ternyata Ini Sebabnya
Untuk kuartal ini, Hon Hai mengatakan bahwa mereka memperkirakan penjualan akan tumbuh dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Perusahaan mengantisipasi penjualan akan meningkat selama setahun penuh.
Tren yang terus berlanjut atas AI telah membawa keuntungan besar bagi perusahaan-perusahaan seperti Nvidia Corp, karena para investor melihat potensi pertumbuhan yang sangat besar untuk sektor ini.
Pendapatan server AI Foxconn kemungkinan akan menyumbang 18% dari total penjualannya pada tahun 2025, karena meningkatnya pangsa pengiriman Nvidia, analis JPMorgan termasuk Gokul Hariharan menulis dalam sebuah catatan pada akhir Maret.
Namun, dengan bisnis Apple yang menyumbang lebih dari separuh pendapatan Hon Hai, tantangan tentu belum sepenuhnya hilang.
Pengiriman iPhone di China turun 33% di bulan Februari, menjadi hanya sekitar 2,4 juta, menurut data resmi. Untuk merangsang permintaan, Apple bahkan meluncurkan diskon besar-besaran di toko webnya pada bulan Januari, dan ritel online kini memotong harga hingga US$180.
(bbn)