Bank Sentral India Tahan Suku Bunga, Lawan Inflasi Jelang Pemilu
News
05 April 2024 13:30
Anup Roy dan Shwetha Sunil - Bloomberg News
Bloomberg, Bank sentral India mempertahankan suku bunga acuannya tidak berubah untuk ketujuh kalinya dalam rapat kebijakan. Peringatan akan datangnya gelombang panas memperbaharui kekhawatiran lonjakan inflasi.
Komite Kebijakan Moneter (Monetary Policy Committee/MPC) memutuskan dengan suara lima banding satu untuk mempertahankan suku bunga repo acuan di 6,5% pada Jumat (05/04/2024). Ini merupakan sebuah langkah yang diprediksi oleh 39 ekonom dalam survei Bloomberg.
Panel yang beranggotakan enam orang ini juga memutuskan untuk mempertahankan sikap kebijakan yang relatif hawkish yaitu "withdrawal of accommodation" atau pengurangan stimulus ekonomi.
Suhu yang lebih panas dari biasanya di seluruh negeri dan ekspansi ekonomi yang kuat telah mempersulit waktu pelonggaran suku bunga. Kenaikan harga pangan menjadi pendorong utama inflasi India, yang masih jauh di atas target 4% bank sentral India atau Reserve Bank of India (RBI). Gubernur Das sebelumnya mengatakan bahwa bank sentral tidak akan mempertimbangkan pelonggaran kecuali inflasi menetap secara permanen di sekitar targetnya.