Isu ini pun berkembang tentang adanya upaya mengajukan revisi UU MD3 agar kursi ketua DPR tak lagi diberikan kepada partai politik peraih suara terbanyak di Pileg. DPR bisa memakai rumusan lama pada UU MD3 tahun 2009 yang menyerahkan kursi ketua kepada koalisi terbanyak di parlemen.
Hasto mengatakan, tak hanya kursi DPR namun juga ada upaya merebut kursi Ketum PDIP dari Megawati. Dia merujuk pada cerita adanya menteri kepercayaan Jokowi yang meminta seorang akademisi untuk bertemu dengan Megawati.
Akademisi tersebut diminta untuk membujuk Megawati menyerahkan kursi ketum PDIP kepada Jokowi.
Presiden Jokowi pun telah berkomentar tentang isu tersebut. Dia membantah berniat untuk menduduki kursi ketum pada PDIP atau pun partai lainnya. Sebelumnya, dia santer dikabarkan akan merapat dan menjadi Ketum Partai Golkar pada Munas Desember mendatang.
"Katanya mau merebut Golkar. Masa mau merebut. Jangan seperti itu. Jangan seperti itu," kata Jokowi.
(mfd/frg)
