Ilena Peng - Bloomberg News

Bloomberg, Setelah kenaikan bertahap selama dua tahun, harga biji kakao melonjak tajam tahun ini. Kontrak berjangka kakao bahkan naik lebih dari dua kali lipat dalam tiga bulan, mencapai level pada bulan Maret yang dua kali lipat lebih tinggi dari rekor sebelumnya. Kenaikan harga ini berakar di perkebunan kecil Afrika Barat, tetapi juga melibatkan perubahan iklim dan seluk-beluk pasar berjangka.

Lonjakan terbaru ini sebagian didorong oleh gejolak keuangan yang bisa terjadi ketika harga komoditas naik begitu cepat, sehingga melumpuhkan strategi yang bertujuan melindungi dari volatilitas tersebut.

Dampaknya, hampir pasti harga cokelat akan menjadi lebih mahal, mungkin dengan porsi yang lebih kecil. Namun, meskipun harga turun dari level saat ini, kemungkinan harganya akan tetap tinggi selama bertahun-tahun mendatang. Para ekonom sering mengatakan bahwa obat untuk harga tinggi adalah dengan harga tinggi, karena harga tinggi dapat mengurangi permintaan, mendorong peningkatan pasokan, atau keduanya. Tetapi situasi dengan kakao menunjukkan betapa rumitnya ide itu dalam praktiknya, mengingat kompleksitas pasar dan fakta fisik yang membandel seperti berapa lama waktu yang dibutuhkan pohon kakao baru untuk tumbuh.

Kondisi Saat Ini