Tak hanya Citilink, anak usaha Garuda Indonesia lainnya, GMF Aero Asia (GMFI), yang bergerak dibidang perawatan pesawat juga berhasil mencatatkan pendapatan usaha sebesar US$373,2 juta (Rp5,94 triliun) pada 2023, meningkat sebesar 56,9% dari tahun sebelumnya, dan laba bersih yang dicapai sebesar US$20,2 juta (Rp322,865 miliar).
"Hal ini ditunjang oleh prospek diversifikasi bisnis yang dijalankan GMFI yang kini turut memperluas pangsa pasarnya pada layanan perawatan pesawat pertahanan dan industrial solutions," jelas Ivan.
GMFI sendiri telah tercatat di pasar Bursa Efek Indonesia (BEI) dengan ticker name "GMFI" dan dengan nama PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk sejak 2017.
(prc/wdh)
No more pages