Erik Larson dan Patricia Hurtado - Bloomberg News

Bloomberg, Ketika Donald Trump duduk di ruang pengadilan Manhattan pada Senin (25/3/2024) dalam persidangan salah satu kasus pidananya, dia juga menunggu kepastian soal kondisi keuangannya: batas waktu untuk membayar uang jaminan dalam keputusan perdata bernilai US$454 juta atau sebagian asetnya disita oleh negara bagian New York.

Raja real estat ini sudah memberi tahu bahwa dia tidak memiliki uang tunai yang cukup untuk menutup jaminan itu sementara dia melakukan banding atas keputusan tersebut. 

Dia memerlukan dana sebesar 120% dari keputusan itu atau sekitar US$545 juta untuk menutup jaminan itu. 

Trump meminta pengadilan banding mencabut kewajiban tersebut dengan mengatakan dia akan dipaksa "mengobral" aset-asetnya untuk mendapatkan uang tunai itu. Sejauh ini pengadilan banding belum membuat keputusan.