Ben Westcott - Bloomberg News

Bloomberg, Duta Besar Australia untuk Amerika Serikat Kevin Rudd menganggap kritik terhadap dirinya oleh mantan Presiden Donald Trump sebagai "lencana kehormatan", kata mantan diplomat Australia Geoff Raby kepada Bloomberg Television pada Jumat.

Trump mengatakan minggu ini bahwa meskipun ia tidak tahu banyak tentang Rudd, yang juga mantan perdana menteri, ia telah "mendengar bahwa Rudd sedikit menjijikan" dan "bukan orang yang paling cerdas." Calon presiden dari Partai Republik ini juga memperingatkan bahwa jika Rudd "sama sekali tidak bersahabat" dengannya, maka dia tidak akan lama lagi menjadi duta besar Australia di Washington.

Raby, duta besar Australia untuk China selama masa jabatan pertama Rudd dari 2007-2010, mengatakan dalam sebuah wawancara di Daybreak Asia bahwa mantan perdana menteri tersebut sama sekali tidak khawatir dengan pernyataan Trump.

"Trump hanyalah calon," katanya. "Kita lihat saja bagaimana kelanjutannya. Tapi saya telah mengenal Kevin selama bertahun-tahun, saya pikir pernyataan saat ini dari calon presiden dari Partai Republik, Kevin mungkin akan mengenakan lencana kehormatan."