Logo Bloomberg Technoz

Maskapai ini telah menjadi salah satu pelanggan terbesar Airbus setelah melakukan pemesanan 500 pesawat keluarga A320neo pada musim panas lalu. IndiGo kini memiliki pesanan sekitar 1.000 pesawat.

Perwakilan dari Indigo dan Airbus menolak berkomentar.

Didirikan pada tahun 2005, IndiGo kini mengoperasikan lebih dari 2.000 penerbangan per hari ke 118 tujuan. Pada tahun 2023, maskapai ini menjadi salah satu dari sedikit maskapai penerbangan yang mengangkut lebih dari 100 juta penumpang per tahun, sebuah angka yang direncanakan akan berlipat ganda pada akhir dekade ini.

Merambah ke operasi jarak jauh bukan tanpa risiko bagi maskapai berbiaya hemat. Di masa lalu, maskapai-maskapai seperti Norwegian Air Shuttle ASA, AirAsia X dan WOW Air telah berjuang untuk membuat bisnis ini berhasil.

(bbn)

No more pages