Bloomberg Technoz, Jakarta - Kementerian Keuangan (Kemenkeu) melaporkan realisasi bantuan sosial (bansos) 2024 sampai 29 Februari tercatat mencapai Rp22,5 triliun. Angka ini melonjak 135,1% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya, yakni sebesar Rp 9,6 triliun.

Hal itu disampaikan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati kepada Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dalam Rapat Kerja Bersama di Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa (19/3/2024).

“Anggaran Bansos kita melonjak tajam dari Rp9,6 triliun tahun lalu ke Rp22,5 triliun atau naik 135,1% dibanding tahun sebelumnya,” ujar Sri Mulyani dikutip dari laman virtual DPR RI, Kamis (21/3/2024).

Rinciannya, sebanyak Rp12,8 triliun untuk Program Keluarga Harapan (PKH) bagi 10 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dan sembako bagi 18,7 juta KPM. Penyaluran dilakukan melalui Kementerian Sosial.

Selanjutnya, Rp7,7 triliun untuk bantuan iuran Jaminan Kesehatan Nasional bagi 96,7 juta peserta yang disalurkan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes).