Bloomberg Technoz, Jakarta - Bank Indonesia (BI) mengumumkan hasil Rapat Dewan Gubernur (RDG) periode Maret. Hasilnya sesuai dugaan, suku bunga acuan masih ditahan.

"Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia pada 19-20 Maret 2024 memutuskan untuk mempertahankan BI-Rate sebesar 6%, suku bunga Deposit Facility sebesar 5,25%, dan suku bunga Lending Facility sebesar 6,75%," ungkap Gubernur Perry Warjiyo dalam jumpa pers usai RDG, Rabu (20/3/2023).

Konsensus yang dihimpun Bloomberg dengan melibatkan 37 institusi memperkirakan BI Rate akan tetap bertahan di 6%. Seluruh analis/ekonom yang terlibat dalam pembentukan konsensus menyatakan demikian. Sepakat bulat, aklamasi, tanpa dissenting opinion.

“Mengingat fokus pada stabilitas eksternal, waktu pivot BI akan bergantung pada pivot The Fed (bank sentral Amerika Serikat Federal Reserve),” kata Krystal Tan, Ekonom di Australia & New Zealand Banking Group.