Bloomberg Technoz, Jakarta - Saham PT Timah Tbk (TINS) masih terus menguat. Penguatan bahkan terjadi meski saham emiten tambang pelat merah itu berada dalam status unusual market activity (UMA), usai Bursa Efek Indonesia (BEI) menilai pergerakan sahamnya tidak wajar.
Kemarin, Senin (18/3/2024), saham TINS menguat 10 poin atau setara 1,13% ke level Rp895/saham.
Saham TINS sudah menguat sejak pembukaan pagi harinya. Saat itu, harga dibuka naik 15 poin ke level Rp900/saham.
Harga saham TINS juga sempat menguat hingga menyentuh Rp955/saham, yang merupakan level terkuat hari itu. Namun, pergerakan sempat berbalik arah hingga menyentuh level terendah di Rp870/saham.
Mulai sesi dua perdagangan kemarin, saham TINS kembali bergerak di teritori positif.
Nilai transaksi saham TINS sepanjang perdagangan kemarin senilai Rp111,42 miliar usai 123,13 miliar saham diperdagangkan. Frekuensi yang terjadi sebesar 17.439 kali.
BEI menyematkan status UMA untuk saham TINS pada perdagangan Jumat (15/3/2024).
"Dalam rangka perlindungan investor, dengan ini kami menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga saham PT Timah Tbk. (TINS) di luar kebiasaan (UMA)," seperti dikutip dari keterbukaan informasi.
Sebagai catatan, pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran pasar modal.
Informasi terakhir soal TINS terakhir adalah pada 15 Maret 2024 yang dipublikasikan melalui website BEI tentang penjelasan atas volatilitas transaksi.
Sehubungan dengan terjadinya UMA atas saham TINS, BEI saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi. Oleh karena itu para investor diharapkan untuk melakukan empat hal sebagai berikut.
- Memperhatikan jawaban Perusahaan Tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa;
- Mencermati kinerja Perusahaan Tercatat dan keterbukaan informasinya;
- Mengkaji kembali rencana corporate action Perusahaan Tercatat apabila rencana tersebut belum
mendapatkan persetujuan RUPS; - Mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum
melakukan pengambilan keputusan investasi.
(red)