Steve Matthews dan Sarina Yoo - Bloomberg News

Bloomberg, Para ekonom berpendapat kenaikan inflasi AS belakangan ini tampaknya tidak akan mengubah perkiraan pengambil keputusan Bank Sentral, the Fed, untuk menurunkan suku bunga acuan sebanyak tiga kali tahun ini dan empat kali pada 2025. 

Para ekonom mengatakan untuk kali kelima berturut-turut Komite Pasar Terbuka Federal, FOMC, tidak akan menurunkan suku bunga pada kisaran 5,25% dan 5,5% dalam dalam pertemuan minggu depan. 

Mayoritas ekonom yang disurvei oleh Bloomberg News memandang para pejabat the Fed akan memutuskan pemotongan bunga pada 2024 sebanyak tiga kali atau lebih, dan lebih dari sepertiga memperkirakan pemotongan tahun ini terjadi dua kali atau kurang. 

Untuk kali pertama sejak Desember, Gubernur the Fed Jerome Powell dan rekannya akan memperbaraui proyeksi ekonomi dan suku bunga dalam pertemuan tanggal 19-20 Maret. Responden survei pun hanya memperkirakan sedikit perubahan dalam proyeksi the Fed dan tidak akan ada perubahan dalam proyeksi arah suku bunga.