Sam Kim dan James Mayger - Bloomberg News

Bloomberg, Arus investasi langsung Korea Selatan ke China tahun lalu mengalami penurunan terbesar dalam data selama lebih dari tiga dekade terakhir, sebagai tanda melemahnya hubungan ekonomi antara kedua negara karena AS mendorong sekutunya untuk mengurangi ketergantungan mereka pada Beijing.

Investasi asing langsung baru oleh perusahaan Korea Selatan di China turun 78,1% menjadi US$1,87 miliar pada tahun 2023 dibandingkan dengan tahun sebelumnya, menurut data yang dirilis oleh Kementerian Keuangan pada Jumat. Ini adalah pertama kalinya sejak tahun 1992 bahwa China keluar dari lima besar tujuan FDI Korea Selatan, dengan sektor manufaktur memimpin penurunan, kata kementerian tersebut.

Angka-angka tersebut mencerminkan perubahan pentingnya China untuk ekonomi Korea Selatan yang sangat bergantung pada permintaan dan manufaktur luar negeri karena Washington berusaha untuk melemahkan pengaruh Beijing pada rantai pasokan global.

Angka yang lemah ini juga menggarisbawahi betapa pesimisnya bisnis asing terhadap China. Investasi langsung ke negara dengan ekonomi terbesar kedua di dunia ini tahun lalu meningkat dalam jumlah terendah sejak awal 1990-an.