Logo Bloomberg Technoz

"Angka itu diperkirakan akan turun jadi 2,5% atau lebih rendah pada Juni di mana itu tidak jauh dari perkiraan median peserta rapat komite terbuka The Fed (FOMC) untuk akhir 2024 dan kemungkinan akan memenuhi panduan Powell untuk menurunkan bunga," kata Anna Wong dan Estelle Wu dalam laporan yang dilansir usai rilis data inflasi PPI semalam.

Berikut ini pandangan lengkap ekonom Bloomberg Economics terkait prediksi penurunan bunga The Fed:

  • Deflator PCE inti untuk Februari baru dirilis tanggal 29 Maret, setelah FOMC The Fed. Namun, dapat diperkirakan dengan ketepatan memadai setelah rilis data inflasi CPI dan PPI. Perkiraan kami semula adalah inflasi PCE inti pada Februari sebesar 0,34% (vs 0,42% sebelumnya), dan secara tahunan tetap di 2,8%.
  • Pada basis hitungan satu, tiga dan enam bulan yang disetahunkan (annualized), PCE inti kemungkinan naik masing-masing 4,2%, 3,7% dan 3% pada Februari (vs. 5,1%, 2,6% dan 2,5% sebelumnya). Ini adalah pertama kalinya sejak 2021 di mana saat inflasi baru saja mulai naik, angka 12 bulan akan lebih rendah dari angka jangka pendek. Angka 12 bulan adalah yang menjadi target The Fed.
  • Inflasi supercore yang disukai oleh Powell --sektor jasa inti yang tidak termasuk harga sewa rumah-- juga akan melambat menjadi 0,33% (vs. 0,6% sebelumnya). Dari tahun ke tahun, indikator itu kemungkinan besar akan tetap di 3,4%. Dalam basis satu, tiga dan enam bulan, angka itu terlihat meningkat di 4,1%, 4,9% dan 4% (vs. 7,4%, 4,2% dan 3,4% sebelumnya).
  • Dengan asumsi deflator PCE inti sebesar 0,25% pada Maret yang sejalan dengan pola musiman dan sedikit lebih rendah dari kontur 2023, perubahan inflasi PCE inti 12 bulan akan jadi 2,7% pada Maret dan akan turun jadi 2,5% atau lebih rendah pada Juni.
  • Powell mengatakan akan tepat untuk memulai memangkas bunga acuan jauh sebelum deflator PCE 12 bulan mencapai 2%. Dengan kriteria tersebut, kondisi yang memungkinkan penurunan bunga akan terpenuhi sebelum Juni 2024.
  • Prediksi terhadap FOMC Maret adalah bahwa bahkan dengan perkiraan inflasi yang lebih tinggi dan asumsi pasar tenaga kerja tetap ketat dengan tingkat pengangguran tetap di 3,8% pada kuartal 1-2024 dan meningkat hingga 3,9% pada kuartal 2-2024, The Fed harus melakukan pemangkasan bunga acuan sebesar 37 basis poin pada Juni nanti.
  • Indikator NLP Fedspeak Bloomberg menandakan bahwa retorika pejabat The Fed masih berada di area hawkish yang lebih konsisten dengan penurunan bunga pada awal Juli atau bahkan setelahnya.

Kesimpulan Bloomberg Economics, pada intinya prediksi PCE inti Februari masih konsisten dengan perkiraan sebelumnya dan kemungkinan besar akan menyentuh 2,5% pada Juni atau lebih awal. Hal itu kemungkinan memenuhi kriteria Powell untuk mulai menurunkan bunga.

"Maka itu, beserta perkiraan kami terhadap data pasar tenaga kerja yang lebih lemah beberapa bulan ke depan, kami pertahankan ekspektasi kami bahwa The Fed akan mulai menurunkan bunga pada Mei," kata Wong dan Ou.

(rui)

No more pages