Logo Bloomberg Technoz

"Pada pukul 16.02 WIB, para korban ini mendatangi lokasi Apartemen dengan menggunakan mobil Grand Max, dengan nomor polisi B-2972-BIQ warna silver," kata Agus.

Para Korban Menggunakan Lift ke Lantai 21

Setelah mendatangi lokasi Apartemen, para korban menuju lorong Apartemen untuk menggunakan Lift menuju lantai 21 pada pukul 16.04 WIB.

Menurut pantauan dari CCTV, EA sebagai ayah, mencium kening kedua anak serta istrinya, yaitu JWA, JL, dan AEL. Seelanjutnya, AEL mengumpulkan keempat ponsel para korban didalam satu tas.

“Sekitar jam 16.04 WIB, para korban masuk didalam lift, didalam lift ini sudah terekam, pihak EA mencium-cium kening dari AEL, JWA, dan JL. Setelah dicium-cium keningnya, pihak AEL termonitor mengumpulkan hp milik korban di tas-nya,” kata Agus.

Sesampainya para korban di lantai 21, pada pantauan CCTV, AEL terlihat menghampiri Klenteng yang berada pada rooftop tersebut. Hal tersebut juga diakui oleh Penjaga Klenteng yang sempat berkomunikasi dengan korban.

“Disini sembayang yang perempuan yang satu (AEL). Enggak-enggak (saat ditawari lidi hio),” kata Penjaga Klenteng yang tidak mau disebutkan namanya.

Para Korban Lompat dari Rooftop Apartemen

Menurut laporan kepolisian, para korban meloncat dari rooftop apartemen pada pukul 16.13 WIB secara bersamaan.

Saat ditemukan, Agus mengatakan kondisi para korban masih saling terikat, di antaranya EA terikat dengan JL, sedangkan AEL terikat dengan JWA.

“Pada saat terjatuh, kondisi di bawah itu masih dalam kondisi EA terikat dalam tali yang sama dengan JL, namun kondisi dibawah ikatan tali tersebut lepas, kemudian AEL terikat tali yang sama dengan JWA,” kata Agus.

Setelah diselidiki lebih lanjut, kepolisian mendapatkan informasi bahwa keluarga tersebut sudah dua tahun tidak menempati kediamannya di apartemen tersebut. 

Dari tetangga unit korban, kediaman korban pada apartemen tersebut sering dihampiri orang yang diduga hendak menagih utang, hal tersebut disimpulkan karena suara dari penagih tersebut cukup terdengar ke tetangga-tetangga lainnya.

“Hasil sementara keterangan saksi-saksi yang sudah kita ambil, memang menyatakan bahwa para korban ini sudah lama tidak menempati tempat tinggalnya yang ada di apartemen ini, yaitu sekitar 2 tahun yang lalu,” kata Agus.

Sampai saat ini kepolisian masih menyelidiki motif dari tragedi bunuh diri yang dilakukan oleh satu keluarga tersebut, termasuk dugaan bahwa keluarga korban dalam kondisi terlilit utang.

(fik/ain)

No more pages