Apple menyatakan MacBook Pro yang baru akan mendapatkan Wi-Fi 6E yang dapat menawarkan kinerja wireless lebih cepat pada situasi tertentu, serta port HDMI yang mendukung tampilan eksternal yang lebih canggih. Kedua MacBook Pro dan Mac mini akan didukung oleh Bluetooth 5.3 yang meningkatkan kinerja dan latensi secara keseluruhan, seperti dikutip dari Bloomberg News, Kamis (19/1/2023).
Mac mini yang baru juga memiliki tampilan yang sama dengan model sebelumnya, dan merupakan keluaran terbaru sejak update terakhirnya diluncurkan lebih dari 2 tahun yang lalu. Mac mini yang baru memiliki pilihan dengan chip M2 (sama dengan MacBook Air dan MacBook Pro 13 inci) dan M2 Pro (sama dengan MacBook Pro kelas atas).
Sejak Selasa, (17/1/2023) Apple juga mulai berhenti menjual Mac mini kelas atas yang tidak menggunakan prosesor inhouse. Saat ini, satu-satunya lineup produk Apple yang masih menggunakan prosesor Intel adalah desktop Mac Pro.
Harga MacBook Pro 14 inci terbaru dimulai dari US$1.999 (Rp 30.2 juta), sedangkan untuk versi 16 inci dimulai dari US$2.499 (Rp 37.8 juta). Mac mini yang baru dihargai sebesar US$599 (Rp 9 juta), lebih murah US$100 (Rp 1.5 juta) dari versi sebelumnya. Apple mengatakan pengiriman semua produk Mac yang baru ini akan dimulai pada 24 Januari.
Menurut laporan Bloomberg, selain meluncurkan produk Mac baru, Apple juga berencana memperkenalkan headset mixed-reality tahun ini, sehingga menjadi produk utama baru sejak diluncurkannya Apple Watch pada 2015 silam. Selain itu Apple juga sedang mengerjakan line iPhone 15, speaker HomePod baru, dan Apple Watch dengan prosesor terbaru.
Apple juga menargetkan layar sentuh (touch screen) untuk MacBook Pro pada awal 2025. Langkah ini akan memberikan keunggulan bagi komputer kelas atas Apple dengan perangkat dari Microsoft Corp, Dell Technologies Inc, dan produsen laptop lainnya. Selain itu, Apple juga dapat menawarkan pengalaman software yang lebih terpadu di seluruh produknya.
(mar/roy)