Logo Bloomberg Technoz

Bloomberg Technoz, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat dalam sepekan, dengan keberhasilan memecahkan rekor level tertinggi sepanjang sejarah (All Time High/ATH). Kenaikan tersebut pun juga melanjutkan tren Bullish selama dua pekan berturut-turut.

Pada penutupan pekan di perdagangan Jumat (8/3/2024), IHSG parkir di posisi 7.381,9. Menguat 0,11% dibandingkan rekor hari sebelumnya.

Pergerakan IHSG dalam Sepekan Hingga Jumat (8/3/2024) (Bloomberg)

Secara mingguan, IHSG lompat 0,96% point-to-point. Di pekan sebelumnya, IHSG naik 0,23% menuju 7.311,9 pada Jumat 1 Maret.

Dalam catatan pasar modal mengakhiri perdagangan pada Jumat sore, IHSG dengan posisi penguatan 70 poin (0,96%) ke level 7.381,9, dengan total transaksi mencapai Rp52,36 triliun dan lalu lintas jual-beli sebanyak 98,23 miliar saham.

Dalam sepekan, IHSG sempat tertinggi di posisi 7.416,4 dan terendah di 7.238,3. Kurs rupiah bergerak menguat ke level Rp15.590/US$.

Hampir seluruh indeks mengalami penguatan, termasuk daftar saham yang paling likuid (Indeks LQ45) yang mengalami kenaikan 1,26% ke posisi 1.000,35 sepanjang pekan ini. Sedangkan IDX SMC Liquid yang ditutup negatif 1,31% ke posisi 331,9.

Sepekan terakhir saham-saham sektor energi melonjak paling tinggi dengan kenaikan 1,34%, diikuti oleh saham-saham keuangan yang menguat 1,2%, dan saham-saham barang baku terangkat 1,17%.

Dalam catatan BEI di periode yang sama seluruh transaksi Net Foreign investor asing di pasar modal mengalami net buy Rp663,6 miliar. Dalam sepekan periode 4 hingga 8 Maret 2024 hasil mengakumulasi beli di Rp23,62 triliun dengan aktivitas jual Rp22,95 triliun.

Perdagangan saham masih mendominasi transaksi dalam sepekan dengan nilai kapitalisasi pasar modal per Jumat berada di level Rp11.818 triliun yang dihasilkan dari 924 perusahaan tercatat di Bursa Efek Indonesia.

Berikut adalah saham-saham yang menjadi top gainers dalam sepekan:

Top Gainers Saham pada Perdagangan 4-8 Maret 2024 (Bursa Efek Indonesia)

Berikut adalah saham-saham yang menjadi top losers:

Top Losers Saham 4-8 Maret (Bursa Efek Indonesia)

(fad/ain)

No more pages