Bloomberg Technoz, Jakarta - Deputi Bidang Pendanaan Otorita Ibu Kota Nuasantara (OIKN) menyebut bahwa akan ada investor asing baru yang masuk dalam proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur ini. 

Hal tersebut disampaikan oleh Agung usai kegiatan penjajakan minat pasar (market sounding) dalam rangka Proyek Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha Ibu Kota Nusantara Sektor Perumahan di Jakarta, Kamis (7/3/2024).

"Kita bisa katakan bahwa investasi asingnya sangat riil dari paling tidak dua [calon pemodal]. Pertama dari konsorsium Tiongkok yang bermitra dengan Konsorsium Nusantara, dua lagi dari Malaysia [IJM Land Berhad]," kata Agung.

Agung juga menjelaskan sudah terdapat 7 pemrakarsa konsorsium dalam pembangunan hunian di IKN baik itu rumah susun maupun rumah tapak.

"Konsorsium Citic, dan konsorsium Nusantara atau RBN, kemudian ada dari konsorsium Turba Trinity, Nindya Karya, Intiland, Ciputra, dari Malaysia, tadi yang pertama kan dari Tiongkok, dan dari Malaysia ada IJM, ada Maxim, 7 ya," jelasnya.