Langkah keras ini merupakan bagian dari strategi kesetaraan gender baru pemerintah Australia yang diumumkan lebih dari seminggu lalu setelah data memperlihatkan ada perbedaan besar dalam kesenjangan gaji antargender di perusahaan swasta.
Badan Kesetaraan Gender Perempuan menyebut kesenjangan gaji tingkat nasional saat ini adalah 21,7% jika total renumerasi dimasukkan.
Gallagher juga mengumumkan perubahan iuran pensiun bagi pekerja yang mengambil cuti kelahiran. Mulai Juli 2025, seluruh pekerja yang mendapat cuti ini dari pemerintah akan berhak mendapatkan pensiun wajib untuk masa periode cuti tersebut.
Orang tua yang saat ini sedang mengambil cuti kelahiran tidak berhak mendapat jaminan pensiun baru itu. Sistem iuran pensiun lama ini sering kali merugikan pekerja perempuan.
Di Australia, pemberi kerja wajib membayar 11% dari gaji pekerja untuk iuran pensiun.
"Jumlah perempuan di jajaran pegawai tinggi pemerintah Australia mencapai angka tertinggi sebesar 56%, namun perwakilannya tidak rata," kata Gallagher.
"Kami berkomitmen untuk mempertahankan posisi perempuan di jajaran pengambil kebijakan, dengan target saat ini meliputi tingkat portofolio dan seluruh posisi di jajaran tinggi pemerintah serta badan penasehat, dan posisi ketua dan ketua bersama," tambah Gallagher.
Pemerintah Australia juga akan menerapkan pendaftaran perusahaan pemasok untuk mengidentifikasi badan usaha milik perempuan atau yang dipimpin perempuan, serta akan melacak proyek-proyek pada perusahaan yang dijalankan kaum perempuan.
(bbn)