Secara teknikal dengan perspektif harian (daily time frame), batu bara masih menghuni zona bullish. Terbukti dari Relative Strength Index (RSI) yang sebesar 78,41. RSI di atas 50 mengindikasikan suatu aset sedang dalam posisi bullish.

Namun perlu dicatat indikator Stochastic RSI sudah berada di angka 100. Sudah maksimal, sudah sangat jenuh beli (overbought).

Oleh karena itu, ruang koreksi harga batu bara masih terbuka. Target support terdekat ada di US$ 133/ton. Jika tertembus, maka US$ 128/ton bisa menjadi target selanjutnya.

Sementara target resisten terdekat adalah US$ 143/ton. Penembusan di titik ini bisa membawa harga batu bara naik ke US$ 145/ton.

(aji)