4 Awak Filipina Terluka Usai China Gunakan Meriam Air di LCS
News
05 March 2024 16:40
Cliff Venzon dan Andreo Calonzo - Bloomberg News
Bloomberg, Filipina mengatakan empat awak kapalnya terluka setelah China menggunakan meriam air dalam misi pasokan militer di Laut China Selatan pada Selasa, dalam pertikaian terbaru antara kedua negara.
Kaca depan sebuah kapal Filipina pecah akibat tembakan meriam air yang dikerahkan oleh dua kapal penjaga pantai China, menyebabkan luka ringan pada personel, gugus tugas Manila di laut yang disengketakan mengatakan dalam sebuah pernyataan.
Kapal-kapal Penjaga Pantai Filipina "menghadapi manuver berbahaya dan penghadangan dari kapal-kapal penjaga pantai China dan milisi maritim China," kata juru bicara Jay Tarriela dalam sebuah unggahan terpisah di X yang juga menunjukkan gambar-gambar. Tabrakan itu mengakibatkan "kerusakan struktural kecil" pada kapal Filipina.
This morning, @coastguardph vessels, BRP CABRA and BRP SINDANGAN, were deployed by the Commandant, CG Admiral Ronnie Gil Gavan, to support the Rotation and Reprovisioning Operation of the Armed Forces of the Philippines.
— Jay Tarriela (@jaytaryela) March 5, 2024
Throughout the operation, the PCG vessels faced dangerous… pic.twitter.com/WsjnMnGSEk
Pasukan penjaga pantai China mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa mereka mengambil "tindakan pengendalian sesuai dengan hukum terhadap kapal-kapal Filipina yang secara ilegal masuk ke perairan" di dekat Ren'ai Reef, yang juga dikenal sebagai Second Thomas Shoal.