“Kalau pun misalnya memang harus di phase out itu pun juga termasuk di dalam framework, itu juga misalnya untuk penurunan emisi itu kita pakai carbon credit itu juga bisa kita lakukan,” ucapnya.
Selain itu, ia mengatakan dalam peta jalan BNI, penyaluran kredit untuk industri batu bara dari sisi exposure terhadap total portofolio diharapkan akan terus terjaga dan tidak berlebih. Lebih lanjut, ia menjelaskan eksposur terhadap portofolio BNI terhadap batu bara akan terus pihaknya jaga.
“Kita juga melihat bahwa pengurangan dari sisi batu bara itu kita ngikutin dari sisi pengurangan pembangkit listrik di PLN juga ya,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, BNI turut menandatangani panduan Climate Risk Management & Scenario Analysis yang diluncurkan oleh OJK. Seperti diketahui, panduan tersebut merupakan salah satu policy pembuka untuk mencapai NZE bagi sektor perbankan yang nantinya akan terus disesuaikan dengan persoalan-persoalan yang timbul dari pengimplementasiannya.
Sebelumnya, Dewan Komisioner OJK menjelaskan panduan CRMS yang diluncurkan merupakan komitmen OJK untuk memberikan pedoman kepada industri jasa keuangan khususnya bagi perbankan yang nantinya pedoman itu dapat dituangkan lebih lanjut kedalam managerial dari perusahan jasa keuangan tersebut.
(azr/lav)