Angus Whitley - Bloomberg News

Bloomberg, Pihak berwenang Malaysia sedang mempertimbangkan untuk melanjutkan pencarian pesawat Malaysia Airlines MH370, setelah pesawat tersebut menghilang satu dekade lalu. Hal ini menyusul proposal dari perusahaan eksplorasi laut untuk kembali melakukan pencarian.

Menteri Transportasi Anthony Loke mengatakan dia telah meminta Ocean Infinity untuk memberikan penjelasan mengenai rencana terbaru mereka. Berbicara pada Minggu (03/03/2024) di acara peringatan tragedi tersebut, Loke mengatakan perusahaan AS itu telah mengajukan proposal "jika tidak berhasil, maka tidak dibayar", yang berarti mereka hanya akan dibayar jika bangkai pesawat ditemukan.

MH370 hilang pada 8 Maret 2014 dalam perjalanan menuju Beijing dari Kuala Lumpur dengan 239 orang di dalamnya. Para penyelidik menyimpulkan bahwa pesawat tersebut dengan sengaja meninggalkan jalur penerbangan yang direncanakan, berputar kembali ke Malaysia dan menuju ke laut. Pesawat Boeing Co 777 itu kemungkinan besar terbang ke selatan selama sekitar enam jam dan jatuh di Samudra Hindia selatan ketika kehabisan bahan bakar.

Pencarian besar-besaran di daerah tersebut, yang terkenal dengan palung laut dalam, tidak membuahkan hasil.