Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo berbicara soal kesempatan yang dimiliki Indonesia untuk menjadi negara maju dalam 3 periode kepemimpinan ke depan di hadapan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI).  

Dalam kaitan itu, bonus demografi dinilai sebagai kesempatan agar Indonesia untuk lompat dari negara berkembang menjadi negara maju. Sehingga, peningkatan kualitas dan produktivitas menjadi kunci untuk memanfaatkan kesempatan tersebut. 

“Bapak dan ibu guru, saya tidak pernah bosan mengingatkan bahwa Indonesia memiliki kesempatan emas, kesempatan besar untuk lompat menjadi negara maju dalam 3 periode kepemimpinan nasional ke depan,” ujar Jokowi dalam sambutannya pada Pembukaan Kongres XXIII PGRI Tahun 2024, Sabtu (2/3/2024)

Peluang itu didasari oleh perhitungan yang dilakukan Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional Republik Indonesia/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, Organisation for Economic Co-operation and Development (OECD), International Monetary Fund (IMF) dan World Bank. 

Dirinya menekankan agar Indonesia tidak terjebak dalam jebakan negara berpendapatan menengah (middle income trap). Sebab, hal serupa telah terjadi pada negara-negara di kawasan Amerika Latin yang sudah menjadi negara berkembang sejak 1950.