Korban kemudian pada 12 Februari, menceritakan kepada kakak korban soal peristiwa tersebut.
"Lanjutnya 13 Febuari 2024, para perlaku mengetahui anak korban menceritakan kejadian tersebut kepada saudaranya sehingga pelaku 6 orang merasa tidak terima. Lalu terjadi kembali kekerasan pada tanggal tersebut," jelasnya.
(dec/spt)
No more pages