BPS: Harga Beras Melonjak hingga 24,65% Februari 2024 (YoY)
Azura Yumna Ramadani Purnama
01 March 2024 09:30
Bloomberg Technoz, Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mengungkapkan kenaikan harga beras terjadi di semua rantai distribusi pada Februari 2024, dengan kenaikan tertinggi sebesar 24,65% secara tahunan (Year-on-Year/YoY).
Deputi Kepala BPS Bidang Statistik Produksi M Habibullah menyebutkan harga beras di penggilingan naik 6,76% secara bulanan (Month-to-Month/MtM), dan melambung hingga 24,65% YoY. Sementara itu, harga beras di tingkat grosir naik 5,96% MtM dan melonjak 20,08 YoY.
"Harga beras di tingkat eceran naik 5,28% MtM dan meningkat 19,28% YoY," ujar Habibullah, Jumat (1/3/2024).
Sementara itu, sejalan dengan harga beras, harga gabah di tingkat petani juga mengalami kenaikan. Harga gabah kering panen tercatat naik 4,86% MtM, atau melonjak hingga 27,14% YoY. Kemudian, harga gabah kering giling juga naik 6,13% MtM, dan meroket hingga 33,48% YoY.
"harga beras yang disajikan BPS adalah harga rata-rata beras yang mencakup berbagai semua jenis beras dan seluruh wilayah di Indonesia," kata Habibullah.