Bloomberg Technoz, Jakarta - Tim Pemenangan Nasional Ganjar Pranowo-Mahfud MD atau TPN Ganjar-Mahfud membantah Partai Persatuan Pembangunan (PPP) akan merapat ke pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Mereka mengklaim koalisi pengusung pasangan calon nomor urut 03 masih solid dan tengah fokus dalam perjuangan Pemilu 2024.

Hal ini disampaikan usai Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PPP, Sandiaga Uno memberi sinyal partai berlambang kabah tersebut akan merapat ke pemenang Pemilu 2024. Berdasarkan data sementara real count KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan perolehan mencapai 58% suara nasional.
 
"Itu adalah statement pribadi, dan tidak mencerminkan keputusan PPP," ucap kata juru bicara TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim saat dihubungi Bloomberg Technoz, Kamis (29/2/2024).

Dia bahkan mengatakan seluruh ketua umum partai pengusung paslon nomor urut 03, termasuk PPP, sepakat mengajukan hak angket Pemilu 2024 di DPR. PDIP dan PPP sebagai partai pemilik kursi di DPR akan menjadi motor pengajuan hak angket tersebut.

"TPN dan partai koalisi masih solid untuk menggulirkan hak angket," ujar Chico.

Sebelumnya, usai rapat kabinet, Sandiaga yang juga Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengatakan PPP adalah partai koalisi Pemerintah Presiden Joko Widodo (Jokowi). Saat ini, partai tersebut memiliki empat kader yang menjadi menteri, wakil menteri, dan utusan presiden.