4. Sunter Timur I Kodamar 112,0 mm/hari.
5. Aneka Elok 105,0 mm/hari.
6. Pulomas 89,0mm/hari.
7. Pompa Muara Angke 87,0 mm/hari.
8. Istana 84,00 mm/hari
9. Cempaka Baru 81,00 mm/hari.
10. Stasiun Meteorologi Kemayoran 75,5 mm/hari.
11. Pompa Ancol 73,3 mm/hari.
12. Waduk Sunter Utara 67,00 mm/hari.
13. Kembangan Utara 64,00 mm/hari.
14. Pinangsia 56,00 mm/hari.
15. Manggarai 50,4 mm/hari.
16. Tanjungan 50,0 mm/hari.
17. Pompa Bulak Cabe 48,00 mm/hari.
18. Pompa Pasar Ikan 48,00 mm/hari.
19. Arg Tomang 47,2 mm/hari.
20. Pompa Pool ppd 46,0 mm/hari.
Menurut Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji, curah hujan di kawasan Jakarta Utara, Jakarta Pusat dan Jakarta Timur bagian utara tercatat sangat lebat hingga ekstrem. Sehingga beberapa wilayah tergenang.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jakarta pun mencatat telah terjadi lebih dari 30 titik banjir usai hujan dengan intensitas rendah hingga turun sejak dini hari.
Banjir dengan ketinggian paling parah terjadi di Kelurahan Rawa Terate, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. Menurut laporan petugas BPBD kawasan pada Jalan Krama Yudha Kampung Petukangan RT 10 RW 05 mengalami banjir dengan ketinggian 1,2 meter.
(spt)