Logo Bloomberg Technoz

RI Punya Pabrik Amonium Nitrat Perdana, Bisa Tekan Impor 8%

Sultan Ibnu Affan
29 February 2024 15:00

Ilustrasi pabrik amonium nitrat./Bloomberg-Andrey Rudakov
Ilustrasi pabrik amonium nitrat./Bloomberg-Andrey Rudakov

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan pabrik amonium nitrat pertama di Indonesia milik BUMN, yakni PT Kaltim Amonium Nitrat (KAN) pada hari ini, Kamis (29/2/2024).

Pengoperaisian pabrik tersebut merupakan proyek bersama dari anak perusahaan PT Dahana, PT Dahana Investama Corp (PT DIC) dengan PT Pupuk Kaltim yang pembangunannya dilaksanakan oleh PT Kaltim Amonium Nitrat sejak 2020.

Jokowi mengatakan, dengan beroperasinya pabrik tersebut, impor amoniun nitrat dapat ditekan sebanyak 8% dengan nilai investasi mencapai Rp1,2 triliun.

“Saya sangat mengapresiasi, sangat menghargai upaya keras pembangunan industri amonium nitrat ini. Ini penting karena 21% amonium nitrat kita masih impor, dengan dibangunnya pabrik Kaltim Amonitum Nitrat ini akan mengurangi dari 21% impor dikurangi 8%, artinya masih juga 13% kita masih impor,” ujar Jokowi.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan, saat ini kebutuhan amonium nitrat Indonesia telah mencapai 560.000 ton per tahun. Namun, baru hanya 300.000 ton yang mampu diproduksi dalam negeri, yang sisanya masih di impor.