Merek jam tangan Tudor yang harganya lebih terjangkau, dan dimiliki oleh yayasan yang sama dengan Rolex, menurut perkiraan Morgan Stanley mencatatkan penjualan sekitar 545 juta franc pada tahun 2023.
"Tidak ada merek mewah lain yang dapat mengklaim posisi dominan seperti ini di sektor masing-masing," tulis analis yang dipimpin oleh Edouard Aubin dari Morgan Stanley dan Oliver Müller dari LuxeConsult dalam laporan tersebut.
Sebagai contoh, para analis menyebutkan bahwa Louis Vuitton memiliki pangsa pasar sekitar 19% di segmen handbag mewah pada tahun lalu.
Mereka menambahkan, "Merek Rolex tetap menjadi nomor satu yang tak terbantahkan dalam industri jam tangan mewah. Dengan penjualan melebihi gabungan lima merek berikut, yaitu Cartier, Omega, Audemars Piguet, Patek Philippe, dan Richard Mille."
Laporan tersebut menunjukkan bahwa penjualan jam tangan mewah Swiss terus dikuasai oleh segelintir merek dengan penjualan tahunan lebih dari 1 miliar franc. Vacheron Constantin, merek bersejarah yang dikendalikan oleh Richemont, untuk pertama kalinya pada tahun 2023 berhasil bergabung dengan klub penjual jam tangan dengan angka 1 miliar franc.
Di sisi lain, laporan tersebut menyebutkan bahwa merek Swatch Group AG, yaitu Swatch, menjual lebih dari 2 juta jam tangan MoonSwatch pada 2023 dan sekitar 5,8 juta jam tangan secara keseluruhan dengan harga rata-rata 141 franc. Berkat kesuksesan MoonSwatch, hasil kolaborasi dengan Omega, Swatch menjadi merek jam tangan dengan pertumbuhan tercepat untuk tahun kedua berturut-turut.
Perlu dicatat bahwa angka yang dikeluarkan oleh Morgan Stanley dan LuxeConsult adalah perkiraan, karena merek jam tangan Swiss seperti Rolex tidak mengungkapkan angka penjualan tahunan individual mereka. Juru bicara Rolex belum menanggapi permintaan komentar.
(bbn)